KURIKULUM, PERSIAPKAN SISWA UNTUK DUNIA KERJA

Serang, 26 Juli 2025 — SMKN 6 Kota Serang kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak lulusan yang siap kerja dengan melaksanakan kegiatan Penyelarasan Kurikulum bersama Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI). Acara ini digelar pada Sabtu, 26 Juli 2025 di Aula SMKN 6 Kota Serang dan dihadiri oleh berbagai mitra industri strategis.

Dalam kegiatan ini, SMKN 6 Kota Serang menggandeng sejumlah perusahaan terkemuka yang selama ini menjadi mitra dalam pengembangan pendidikan vokasi, yaitu:

• Bank Muamalat

• PT. Fastnet

• PT. Fadil

• FirstCable

• LPC (Lima Putra Contract)

Kegiatan dibuka oleh Kepala SMKN 6 Kota Serang, Ibu Hj. Ani Risma, S.Kom, M.Pd, yang menyampaikan pentingnya sinergi antara sekolah dan dunia industri dalam mengembangkan kurikulum berbasis kebutuhan riil dunia kerja.

“Kami menyadari bahwa dunia industri terus berkembang dengan sangat cepat. Oleh karena itu, kurikulum yang diterapkan di sekolah harus terus disesuaikan agar lulusan kami benar-benar siap bersaing dan dibutuhkan oleh industri,” ujar beliau dalam sambutannya.

Melalui forum penyelarasan ini, perwakilan dari masing-masing perusahaan memberikan masukan terhadap struktur kurikulum, kompetensi inti, serta teknologi yang perlu dikuasai oleh siswa sesuai dengan tren dan kebutuhan industri terkini. Diskusi berjalan dengan antusias, mengedepankan kolaborasi dua arah antara pendidik dan praktisi industri.

Selain menyelaraskan kurikulum, pertemuan ini juga menjadi ajang penjajakan kerja sama lebih lanjut dalam bentuk program magang, guru tamu industri, sertifikasi kompetensi, serta peluang rekrutmen kerja bagi lulusan SMKN 6 Kota Serang.

Kegiatan ini menjadi salah satu langkah strategis sekolah dalam mendukung program Link and Match antara pendidikan vokasi dan dunia kerja, sebagaimana yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan peserta didik SMKN 6 Kota Serang dapat lebih siap menghadapi tantangan dunia kerja dan memiliki daya saing tinggi di era industri 4.0 dan society 5.0.